
Shahrbanu: Relasi Islam dan Persia di Iran
Tulisan Saudara Jumal Ahmad[1] yang mengangkat tema pernikahan Imam Husain dengan seorang putri raja Persia menarik perhatian. Meski menggabungkan tema tersebut dengan beberapa tema lain yang sudah biasa dituduhkan kepada Syiah sekaligus dijawab oleh ulama Syiah—seperti ratapan saat Asyura, caci maki terhadap sahabat, atau kekeliruan terhadap pemahaman imamah—namun muatan utama tulisan tersebut adalah anggapan bahwa riwayat pernikahan tersebut dibuat oleh Syiah untuk melegitimasi akidahnya dan berdusta atas nama ahlulbait. Lanjutkan membaca “Shahrbanu: Relasi Islam dan Persia di Iran”